Perbedaan Sys(5)+Sys(2003) dan Sys(16) pada Visual Foxpro

no run like fox

Sys(5) = Default drive or volume, menghasilkan default drive misal C:, D: ,G:
Sys(2003) = Current directory, menghasilkan direktori sekarang pada default drive.

Kegunaan Sys(5)+Sys(2003) adalah agar program yang kita buat dapat berjalan meski dipindah pindah lokasinya. misalnya kita buat program di C:\sales , apabila program kita default secara absolut dengan SET DEFAULT TO C:\sales maka jika program kita pindahkan ke drive lain atau direktori lain maka program akan tidak jalan semestinya. Lain halnya jika kita default dengan SET DEFAULT TO Sys(5)+Sys(2003) , dimanapun kita pindahkan program kita, program akan tetap berjalan dengan semestinya. Artinya secara otomatis default direktori akan terset dimana program kita berada.

Sekarang bagaimana jika program kita jalankan bukan dari tempatnya? Misalnya, saat saya jalankan Microsoft Visual Foxpro default direktori terset di C:\Program Files (x86)\Microsoft Visual FoxPro 9. ketika saya coba jalankan program yang ada di C:\sales maka program tidak berjalan semestinya karena justru Sys(5)+Sys(2003) akan menhasilkan default direktori bukan C:\sales melainkan C:\Program Files (x86)\Microsoft Visual FoxPro 9.

Sys(16) = Executing program file name, file program yang dijalankan.

Dari contoh di atas program akan tetap berjalan semestinya jika kita menggunakan modifikasi dari Sys(16), sekarang pada program kita default direktori dengan SET DEFAULT TO JUSTPATH(Sys(16)). Maka, dari manapun kita jalankan program tersebut, default direktori akan terset dimana lokasi program itu, dari contoh di atas default direktori akan terset ke C:\sales.

Secara pribadi saya lebih memilih menggunakan Sys(16) dari Sys(5)+Sys(2003) untuk menentukan default direktori. Bagaimana dengan teman-teman pengguna Foxpro silahkan memilih sesuai gaya program kalian.

No Run Like Fox !

2 thoughts on “Perbedaan Sys(5)+Sys(2003) dan Sys(16) pada Visual Foxpro

Leave a comment